Saat Teduh – Kecantikan Wanita

Saat Teduh Kristen hari ini: Maret 2020

Bacaan Alkitab

Tetapi perhiasanmu ialah manusia batiniah yang tersembunyi dengan perhiasan yang tidak binasa yang berasal dari roh yang lemah lembut dan tenteram, yang sangat berharga di mata Allah.

1 Petrus 3:4

Renungan

Cleopatra adalah ratu Mesir yang legendaris karena berhasil menaklukkan dua pria ternama pada zamannya, yakni Julius Caesar dan Markus Antonius. Berabad-abad kemudian semua orang mengira bahwa Ratu Cleopatra pasti seorang wanita yang berparas sangat cantik bak seorang dewi. Namun, sebuah penemuan mengungkapkan kebenarannya. Koin logam yang mencetak wajah Cleopatra menggambarkan sosok wanita berleher gemuk, berhidung bengkok, bertelinga panjang, dan berdagu runcing. Ternyata kecantikan Cleopatra tidak terletak pada fisiknya, tetapi pada kepandaiannya, kebijaksanaannya, dan kharismanya yang memesona.

Merawat tubuh itu tidak salah. Namun, jangan kita berfokus pada kecantikan lahiriah semata yang bersifat fana. Rasul Petrus mengatakan bahwa kecantikan wanita seharusnya dilihat dari kecantikan batiniah yang berasal dari roh yang lemah lembut dan tenteram. Kecantikan ini tidak akan pudar seiring dengan pertambahan usia, justru kekal adanya. Tuhan menginginkan setiap wanita memiliki kecantikan yang seperti ini.

Lemah lembut dan hati yang tenteram (damai) adalah buah roh (Galatia 5:23). Semua itu diperoleh dengan membangun relasi yang intim dengan Tuhan melalui doa dan Saat Teduh. Wanita dapat memiliki hati yang tenteram setelah menaruh pengharapan kepada Tuhan dalam segala hal. Ia mengenal Tuhannya. Dengan keintiman itu, ia akan memperoleh hikmat bagaimana seharusnya bersikap kepada sesama dalam berbagai situasi. Dari situlah terpancar kecantikannya.