Saat Teduh Kristen hari ini: Mei 2020
Renungan
Para orang tua pada umumnya selalu ingat jelas kelahiran anak pertama mereka. Ciptaan Allah yang pertama – terang – berkali-kali di ulang dalam Alkitab tanpa mengurangi kepentingan ciptaan lainnya. Terang itulah Firman Allah.
Anak-anak sulung menduduki posisi unik dalam keluarga, dan demikian pula dengan ciptaan pertama: Terang. Firman Allah dipersamakan dengan terang (Mazmur 119:105).
Umat Allah disebut anak-anak terang dan terang dunia. “Kita bukanlah orang-orang malam atau orang-orang kegelapan”, demikian rasul Paulus menulis kepada jemaat di Tesalonika (I Tesalonika 5:5).
Alkitab memerintahkan agar kita menjadi pembawa terang karena itu merupakan panggilan istimewa. Panggilan ini disertai dengan janji yang sesuai dengan Alkitab mengenai ciptaan yang pertama. JanjiNya ialah orang takkan tersesat, bahkan akan menemukan jalan: “Di dalam terangMu kami melihat terang” (Mazmur 36:10). Itulah janji bahwa kita tetap dapat berjalan tanpa ditelan oleh kegelapan. Tetaplah hidup dalam terang Tuhan!
Dan pada akhirnya Allah akan melimpahkan terangNya sehingga tidak akan ada malam atau kegelapan lagi (Wahyu 22:5). Dengan kata lain, sama seperti ada terang pada awal mula, maka akan ada terang – bahkan berlimpah lagi – pada waktu paling akhir.
Sebagai anak-anak terang kita memantulkan terang yang berasal dari terang Allah, bagaikan bulan yang memantulkan cahaya matahari. Tanpa terang Allah kita pasti berada dalam kegelapan.
Bacaan Alkitab
“Berfirmanlah Allah: ‘Jadilah terang'”
Kejadian 1:3
Tambahkan komentar