Renungan Harian – Pemeliharaan Tuhan Pasti Untuk Kita

20 Renungan Harian – Pemeliharaan Tuhan Pasti Untuk Kita
20 Renungan Harian – Pemeliharaan Tuhan Pasti Untuk Kita

Renungan Harian Kristen hari ini: 20 Juni 2020.

Renungan

Lewat kebenaran Firman Tuhan ini, dengan jelas kita dapat melihat bagaimana Tuhan begitu peduli terhadap kita, kasih dan pemeliharaan Tuhan itu begitu nyata dalam kehidupan setiap anak-anak-Nya.

Ia memelihara dan memenuhi segala kebutuhan kita sepanjang umur hidup kita, karena Tuhan begitu peduli terhadap kita, maka bagaimana seharusnya kita hidup sebagai orang Kristen di tengah-tengah dunia ini? Ada 3 hal penting yang perlu kita lakukan, yakni

1. Kita harus respon terhadap Tuhan – Percaya sungguh-sungguh kepada Tuhan Yesus (Yohanes 20:31). “Tetapi semua yang tercantum di sini telah dicatat, supaya kamu percaya, bahwa Yesuslah Mesias, Anak Allah dan supaya kamu oleh imanmu memperoleh hidup dalam nama-Nya”.

Percaya kepada Tuhan Yesus dengan sungguh-sungguh berarti bukan hanya merupakan pernyataan yang keluar dari bibir kita dengan mengakui Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat dalam hidup ini, tetapi pernyataan itu haruslah diikuti dengan perbuatan-perbuatan yang selalu menyenangkan hati Tuhan Yesus Kristus.

Dia mau agar kita selalu kuat dan berdiri teguh dalam iman kepada-Nya, tidak mudah goyah, sehingga kita dapat mengalahkan segala tipu muslihat iblis (I Korintus 16:13; Efesus 6:16). Ketika kita teguh berdiri dalam iman yang terealisasi dalam perbuatan-perbuatan benar yang kita lakukan, maka janji pemeliharaan Tuhan itu akan selalu kita rasakan dalam hidup ini (Galatia 3:22b). “Yang penting disini ialah ketekunan orang-orang kudus, yang menuruti perintah Allah dan iman kepada Yesus” (Wahyu 14:12).

Tuntunan dan pemeliharaan Tuhan selalu nyata, meskipun Ia tidak kelihatan

2. Takut dan hormat kepada Tuhan (Ibrani 12:28).“Jadi, karena kita menerima kerajaan yang tidak tergoncangkan, marilah kita mengucap syukur dan beribadah kepada Allah menurut cara yang berkenan kepada-Nya, dengan hormat dan takut.” Waktu kita beribadah, janganlah ibadah kita hanya merupakan suatu rutinitas, tetapi hendaklah kita beribadah dengan cara yang berkenan kepada Tuhan!

Roma 12:1-2 menjelaskan, bahwa ibadah yang benar adalah ketika kita mempersembahkan tubuh kita seutuhnya kepada Tuhan, dimana kita harus mengalahkan segala kedagingan dan hidup menurut kehendak Tuhan. Dengan demikian kita mampu menunjukkan rasa hormat dan takut kita kepada Tuhan.

3. Hidup kudus di hadapan Tuhan (II Tawarikh 7:15-18; Yosua 3:5-7). Berbicara tentang kekudusan, pasti ada yang berkata, bahwa mana mungkin ada orang yang benar-benar dapat hidup kudus. Memang tidak ada satu orang manusia pun yang dapat hidup dalam kesempurnaan kekudusan, kecuali Yesus.

Tetapi jika Allah menghendaki hal ini, berarti Allah tahu bahwa kita pasti bisa melakukannya. Artinya, kita harus berusaha dari hari ke hari untuk hidup seturut kehendak Tuhan. Harus ada progress dalam perjalanan iman kita. Ketika kita hidup kudus, maka pintu-pintu berkat dan pemeliharaan Tuhan itu akan terbuka bagi kita.

1. Apa bukti pemeliharaan Tuhan yang saudara rasakan sampai saat ini?
2. Apakah balasan saudara kepada Tuhan Yesus atas pemeliharaan dan berkat-berkat yang Dia limpahkan dalam kehidupanmu?
3. Ceritakanlah pengalaman saudara dipelihara oleh Tuhan (selamat dari sesuatu yang membahayakan)!

Bacaan Renungan

“Suatu negeri yang dipelihara oleh TUHAN, Allahmu: mata TUHAN, Allahmu, tetap mengawasinya dari awal sampai akhir tahun”

Ulangan 11:12