Renungan harian – KEADILAN MENYELURUH

Renungan harian Januari 2020
Renungan harian Januari 2020

Renungan Harian Kristen hari ini: 31 Januari 2020.

Bacaan Alkitab

“Sampai Ia datang dan menghujani kamu dengan keadilan.”

Hosea 10:12

Renungan

Yesaya berbicara tentang Raja yang akan datang yang akan bertakhta dalam kebenaran. Dia memanggil angkatannya untuk melihat melampaui kesulitan-kesulitan sekarang pada kemenangan Mesias. Pemerintahan Mesianik akan mengakhir semua ketidakadilan dunia ini dan mengantar masa damai dan keadilan penuh. Pada masa Mesias, Roh Allah akan dicurahkan dari surga (Yes. 32:15; Yoel 2:28-32; Kis. 2:16-21).

Dr. Paul Lee Tan “Ensiklopedia 7700 Ilustrasi” berbicara tentang Sidang Richard Speck, “Beberapa tahun yang lalu Richard Speck diduga membunuh delapan murid perawat di Chicago dengan darah dingin. Dia disidang dan dihukum mati. Mengakui kesalahannya, Pengadilan Tinggi Amerika Serikat kemudian menetapkan hukuman mati tidak illegal baginya karena tidak ada satu orang juri pun yang menentang hukuman mati! Sehingga keputusan hukuman mati menjadi illegal.” Gagalnya sistem hukum dalam teknik-teknik hukum menyebabkan yang tidak bersalah dihukum dan yang bersalah dibebaskan. Hal demikian merupakan tidak adanya integritas, kesalehan dan keadilan.

Sebagai kontras, keadilan Allah adalah tidak memihak, sebagaimana Allah adalah Allah yang adil (Yes. 30:18). Sebagaimana Dia adalah Allah yang adil dan benar ada didalam-Nya, keputusan-keputusan-Nya adalah benar (Ayb. 34:12; Why. 16:7). Tuntutan keadilan Allah diperluas melampaui bangsa Israel (Mzm. 9:7-9; Dan. 4:27). Walaupun ketidak berdayaan sistem hukum, Allah menuntut para individu dan bangsa melindungi para korban penindasan (Mzm. 82). Damai di dalam (kebenaran yang tinggal di dalam) diekspresikan dalam Yes. 32:17; sedangkan damai di luar dari Allah dan keadilan Allah ada dalam Yesaya 32:18; Hosea 10:12.

RENUNGAN: Allah adalah Hakim tertinggi atas dunia dan yang jahat, yang tidak adil dan penindas, tidak adanya kejujuran dan integritas, akan diperlakukan secara adil atas kerusakan-kerusakan mereka, tetapi tindakan Allah yang adil adalah alasan bagi mereka yang diperlakukan tidak adil untuk memiliki pengharapan.

DOA: Tuhan, berikan saya kekuatan untuk menghadapi sistem hukum yang tidak adil.