Pendahuluan
Berbicara tentang tubuh Kristus merupakan suatu topik bahasan yang sangat penting. Karena tubuh Kristus merupakan manifestasi dari Allah di dalam dan melalui pribadi Anak-Nya Yesus Kristus di bumi ini;
” Ia adalah gambar Allah yang tidak kelihatan, yang sulung, lebih utama dari segala
Kolose 1:15
ciptaan, karena di dalam Dialah telah diciptakan segala sesuatu, yang ada di sorga dan yang ada di bumi, yang kelihatan dan yang tidak kelihatan, baik singgasana, maupun kerajaan, baik pemerintah, maupun penguasa; segala sesuatu diciptakan oleh Dia dan untuk Dia. Ia ada terlebih dahulu dari segala sesuatu dan segala sesuatu ada di dalam Dia”.
Ada banyak gereja Tuhan, namun hanya ada SATU TUBUH Kristus. Setiap gereja merupakan
bagian dari tubuh Kristus yang SATU itu, namun setiap gereja Tuhan merupakan tubuh Kristus itu
sendiri!
“demikian juga kita, walaupun banyak, adalah satu tubuh di dalam
Roma 12:5
Kristus”.
Entah gereja itu bergabung atau tidak dengan gereja lain, setiap gereja Tuhan sudah merupakan
Tubuh Kristus. Dan secara keseluruhan, semua gereja Tuhan di bumi ini, dari segala bangsa dan
bahasa, dan segala denominasi merupakan SATU Tubuh Kristus, dan bukan gabungan dari tubuh-tubuh Kristus!
“Karena roti adalah satu, maka kita (jemaat, gereja, red.), sekalipun banyak, adalah
1 Korintus 10:17
satu tubuh, karena kita semua mendapat bagian dalam roti yang satu itu”.
Rahasia ini besar dan luar biasa, mengapa? Karena hanya ada satu Tuhan, yang adalah KEPALA
dari SATU Tubuh, dan itulah Tubuh Kristus di dalam segala gereja Tuhan, gereja lokal di mana mana.
“Kamu semua adalah tubuh Kristus dan kamu masing-masing adalah anggotanya”.
1 Korintus 12:27
1 Korintus 12 banyak menuliskan tentang banyak anggota, tetapi satu tubuh. Dan seringkali ayatayat di dalamnya dikaitkan dengan anggota jemaat yang mempunyai karunia dan talenta yang
berbeda-beda. Tetapi sesungguhnya Firman Tuhan ini berbicara dalam konteks yang luas, yaitu
setiap gereja atau jemaat Tuhan di manapun mereka berbeda.
Pada jaman para rasul, di satu kota hanya ada satu bait Allah, yang merupakan gereja lokal saat itu.
Namun pada jaman ini di satu kota ada puluhan bahkan ratusan gereja-gereja lokal! Satu gereja
merupakan anggota dari tubuh Kristus terhadap gereja lainnya! Banyak anggota, tetapi satu tubuh;
banyak gereja (jemaat), namun juga satu tubuh!
Efesus 1:23: “Jemaat yang adalah tubuh-Nya, yaitu kepenuhan Dia, yang memenuhi semua dan
segala sesuatu”.
Berbeda-beda namun satu tubuh
Tetapi mengapa begitu banyak perbedaan di antara gereja2 Tuhan di bumi ini? Apakah berarti tubuh
Kristus mempunyai begitu banyak perbedaan? Ya dan tidak, tergantung bagaimana dan dari sudut
mana kita melihatnya. Kalau kita melihatnya dari segi manusia, maka kita menyadari bahwa setiap
manusia berlainan. Allah menciptakan kita dengan kemauan bebas dan kemampuan untuk
menciptakan keadaan yang sesuai dengan keinginannya sendiri. Manusia yang penuh perbedaan itu
dibatasi oleh perbedaan bahasa, warna kulit, kultur dan budaya, serta adat istiadat. Semua faktor ini
(dapat) menentukan bagaimana gereja lokal berfungsi dan menyatakan dirinya ke luar. Karena itu
tidak ada satupun gereja (lokal) yang sama mutlak. Bahkan gereja-gereja yang bergabung dalam
satu sinode atau organisasi gereja, tidak mutlak sama persis. Karena setiap manusia yang mengatur
di dalamnya pun berbeda! Tidak ada satupun manusia yang punya pikiran yang mutlak sama,
pekerjaan yang sama, dan sama dalam segala sesuatunya. Mereka boleh diatur oleh suatu sistem
yang sama, tetapi itu tidak berarti bahwa mereka akan sama di dalam segalanya.
Kalau sekarang kita melihatnya dari sudut pandangan Allah, maka hanya ada satu kesatuan dan
bukan perbedaan, karena hanya ada satu Kepala, yaitu Tuhan Yesus Kristus. Segala sesuatu harus
berarah kepada Dia, Kepala Jemaat.
Efesus 4:15: “tetapi dengan teguh berpegang kepada kebenaran di dalam kasih kita bertumbuh di
dalam segala hal ke arah Dia, Kristus, yang adalah kepala”.
Kepala ada pusat dari segala sumber gerak dan motor dari segala kehidupan dari tubuh. Kepala
berbicara tentang pimpinan dan otoritas tertinggi dari suatu oknum. Tidak mungkin anggota mengatur
kepala. Tanpa kepala tubuh tidak berarti sama sekali. Ciri-ciri dari suatu oknum dikenal lewat kepalanya.
Walaupun misalnya ada seribu orang yang mempunyai ciri-ciri tubuh yang berlainan, namun
seandainya seribu orang itu mempunyai satu kepala yang sama, dengan bentuk dan raut muka yang
sama persis, dengan potongan rambut yang sama, dan tanda2 di muka yang sama, maka semua
orang akan menyebut seribu orang itu dengan NAMA yang sama! Memang ada anak kembar dua,
tiga bahkan empat, namun tidak ada kembar 1000! Yang saya maksud di sini adalah gereja-gereja
Tuhan di muka bumi ini yang jumlahnya tidak terhitung banyaknya. Semuanya itu mempunyai satu
dan hanya satu kepala, yaitu Yesus Kristus.
“Ialah kepala tubuh, yaitu jemaat”.
Kolose 1:18a
1 Korintus 11:3: “Tetapi aku mau, supaya kamu mengetahui hal ini, yaitu Kepala dari tiap laki-laki
ialah Kristus, kepala dari perempuan ialah laki-laki dan Kepala dari Kristus adalah Allah”.
Rencana Allah dalam Tubuh Kristus
Jadi sekali lagi, perbedaan di antara gereja Tuhan, bukan buat kepentingan Tuhan, namun bagi
manusia. Lantas mengapa hal ini terjadi? Mengapa hal ini Tuhan ijinkan? Untuk satu tujuan, yaitu
agar rencana keselamatan dari Allah melalui PutraNya yang Tunggal Tuhan kita Yesus Kristus
menjangkau seluruh umat manusia yang diciptakan Allah dengan segala perbedaannya dan ciricirinya yang khusus itu!
Allah tahu bahwa tidaklah mungkin satu gereja Tuhan dapat menjangkau seluruh dunia! Karena setiap gereja terbatas oleh perbedaan bahasa, tempat dan budaya. Walaupun kita tahu bahwa banyak gereja Tuhan yang internasional dan multinasional, namun tidak semua orang otomatis menjadi anggota gereja tersebut. Manusia yang diciptakan dengan kemauan yang bebas itulah yang menentukan di mana dia akan hidup berjemaat dan melayani Tuhan sesuai dengan keinginan hatinya. Tidak ada seorangpun yang berhak menentukan di mana seorang anak Tuhan beribadah dan hidup berjemaat.
Telah kita lihat di atas, bahwa 1 Korintus 12 menunjuk juga kepada GEREJA (JEMAAT) Allah, yaitu
Gereja Lokal. Jelas bahwa fungsi gereja Tuhan pun berbeda-beda, ada gereja berfungsi sebagai
kaki, ada sebagai tangan, sebagai mata, telinga dan sebagainya. Sama seperti ada anggota tubuh
yang lemah, demikian juga dengan gereja Tuhan. Ada gereja yang lemah, ada gereja yang hidup
dan kuat dan luar biasa dalam pertumbuhannya, dan sayang … ada juga gereja yang mati! Allah
memperingatkan jangan ada iri hati dalam tubuh di antara anggota-anggota gereja, demikian juga
seharusnya jangan ada perseteruan di antara gereja-gereja.
Namun demikian, Allah kita adalah Allah yang luar biasa! DIA mempunyai rencana yang besar bagi
tubuhNya, yang sedang dipersiapkan untuk kedatangan-Nya yang kedua kalinya! RencanaNya
adalah SATU dan SAMA bagi semua gereja Tuhan yang berlainan tersebut. Mengapa? Karena
hanya ada satu Kepala yang memikirkan dan menentukan bagaimana tubuhnya harus terbentuk.
Semua Gereja Tuhan di muka bumi sebagai satu tubuh ini menuju SATU rencana Allah itu, yaitu
mempersiapkan pernikahan Anak Domba di awan-awan kemuliaan.
Gereja adalah organ, bukan organisasi
Mengapa banyak gereja Tuhan sebagai Gereja Lokal tidak berfungsi dengan baik? Karena banyak
gereja, yang merupakan bagian dari TUBUH, tidak berfungsi sebagai ORGAN, tetapi hanya sebagai
organisasi. Padahal gereja bukanlah organisasi namun organ. Akibatnya jelas sekali, gereja itu tidak
bertumbuh ke arah Kristus, yang adalah Kepala. Organ adalah bagian tubuh yang HIDUP, sedang
organisasi pada dasarnya adalah sesuatu yang MATI. Manusia di dalamnya yang membuatnya
hidup, bergerak. Organ berbicara mengenai tempat, hubungan dan fungsi dari setiap anggota
terhadap yang lainnya. Organisasi hanya diatur oleh peraturan dan hukum dunia. Tuhan Yesus
berkata bahwa kerajaanNya bukanlah dari dunia ini, namun dari sorga. Jadi gereja Tuhan tidak boleh
dikuasai oleh hukum dunia. Namun gereja Tuhan memerlukan hukum gereja, karena gereja tersebut
ada di atas dunia, dimana ada pemerintahan dan peraturan negara. Dan Allah memerintahkan kita
untuk tunduk kepada pemerintah.
“Tiap-tiap orang harus takluk kepada pemerintah yang di atasnya, sebab tidak ada
Roma 13:1-2
pemerintah, yang tidak berasal dari Allah; dan pemerintah-pemerintah yang ada, ditetapkan oleh Allah”.
Namun demikian Alkitab pun berkata di dalam Kolose 2:9-10: “Sebab dalam Dialah berdiam
secara jasmaniah seluruh kepenuhan Allah, dan kamu telah dipenuhi di dalam Dia. Dialah KEPALA
semua pemerintah dan penguasa”. Pemerintahan Allah ada di atas segalanya! Hukum gereja tidak
boleh melampaui atau mengatur tubuh sehingga menyimpang dari kebenaran Firman Allah.
Peraturan Gereja ada untuk mengatur hal-hal yang berlaku di dunia ini, di luar ini Hukum Allah yang
berlaku! Keberhasilan dari suatu gereja bukan dilihat dari organisasi yang hebat, namun bagaimana
Jemaat hidup sebagai organ tubuh, dimana Kristus adalah Kepalanya. Karena Yesus Kristus
bukanlah kepala suatu organisasi. Organisasinya (KerajaanNya, red) datang dari atas! Karena itu
semua hukum dan peraturan gereja HARUS tunduk kepada peraturan dan perintah Allah! Bahkan
semua hukum dan peraturan gereja merupakan bagian dari hukum dan perintah Allah; mereka ada di
dalamNya. Kalau ada organisasi gereja yang mengijinkan hal-hal yang menyimpang dari hukum dan
firman Allah, itu gereja yang mati; sekte! Hanya gereja yang dipimpin oleh Roh Kudus akan hidup
sesuai kehendak Allah.
Kesimpulan
Gereja Tuhan adalah tubuh Kristus. Setiap anggota Jemaat merupakan anggota dari tubuh Kristus.
Namun setiap gereja pun merupakan anggota terhadap gereja lainnya, karena setiap gereja
merupakan anggota tubuh Kristus yang universal. Kepala dari masing-masing gereja adalah Kristus.
Kepala dari semua gereja di muka bumi ini sebagai SATU tubuh adalah Yesus Kristus. Kepala
mengatur sedemkian rupa agar tubuhNya (gereja-gereja Tuhan) satu, walaupun perbedaan yang
ada. Karena Dia mempunyai satu rencana besar dengan tubuhnya, yaitu pernikahan Anak Domba.
Gereja bukanlah organisasi, tetapi suatu organ. Organisasi memang perlu untuk mengatur hukum
dan peraturan. Namun Kerajaan Allah, di mana Yesus Kristus adalah Kepala dari tubuh, ada di atas
segalanya. Hukum dan perintah Allah ada di atas segalanya, di atas hukum dunia dan peraturan
gereja dan segala pemerintah. Organisasi gereja harus tunduk kepada hukum dan perintah Allah.
Tambahkan komentar